![]() |
| Juwana Water Fantasi |
Kami semua menikmati liburan itu, tapi sayang ketika kita semua liburan ada salah satu teman kami bernama Faldi mengalami kecelakaan ketika mau pulang dari Pati ke rumahnya yang ada di Rembang. Waktu malam itu juga, salah satu teman saya yang mengetahui peristiwa yang agak mengagetkan ini langsung memberitahu teman-teman lewat postingan gambar di grup facebook ASMA.
Sontak waktu mendengar berita itu para warga ASMA yang online waktu itu segera membicarakan, apakah jadi liburan ketika teman kita sedang terbaring lemas di rumah sakit? Setelah melewati berbagai perdebatan yang sulit, akhirnya disepakatilah bahwa kami akan tetap melakukan liburan tersebut dan kemudian dilanjutkan menjenguk Faldi di salah satu rumah sakit yang ada di Rembang, kebetulan jalan menuju JWF dan Rembang satu arah kalau perjalanan dimulai dari Pati kota. Tentu itu bukan keputusan yang baik menurut kami, tapi untuk mencapai keadilan kami terpaksa mengambil keputusan tersebut, walaupun di saat kita bersenang, senang teman kami Faldi sedang menjalani operasi, oleh sebab itu kami baru bisa menjenguknya di waktu sore, dan itu pas dengan agenda kami yang akan ke JWdulu. Maafkan kami Faldi, semoga kamu mengerti.
Saya rasa waktu perjalanan dari Pati menuju Rembang itu panas sekali, kami semua melakukan perjalanan menggunakan sepeda motor, ada yang berboncengan ada ada yang terpaksa sendirian karena jumlah kami ganjil. Suasana angin pantura yang bertiup diantara tambak-tambak yang terlihat di sepanjang jalan, itulah udara tepian laut utara jawa yang bercampur dengan garam, alhasil udara lengket menemani perjalanan kami, tapi itu membuat kami merasa seperti merasakan kebebasan yang utuh, walaupun agak naif. Sebelum ke rembang tentu kami sampai terlebih dahulu di JWF, di sana kami langsung memesan tiket dan masuk secara bersamaan dengan tak lupa petugas penjaga pintu masuk menstempel lengan tangan kami semua, untuk menandakan bahwa kami sudha boleh memasuki area permainan dan bisa menjajal berbagai wahana permainan. Kami semua keranjingan sampai menajajal berbagai wahana, mulai dari komidi putar, kora-kora, balap mobil, sampai naik kereta keliling JWF. Setelah puas menjajal berbagai wahana tentu tak lupa kami berforo ria kemudian mengingat kembali temna kami Faldi. Oke sekrang saatnya kita sudahi kebahagiaan ini dan menuju Rembang.
Perjalanan dari JWF ke Rembang lebih lengket lagi, karena keringat yang bercucuran setelah bermain di wahana permainan, bertemu dengan angin air asin, perpaduan yang mantap sekali. Perjalanan kami tempuh sekitar satu jam perjalanan. Setelah sampai di rumah sakit di salah satu Kabupaten Rembang kami segera menuju ke ruangan tempat Faldi dirawat, dan ternyata dia masih terbaring lemas di ranjang rumah sakit dengan memegang handphone kesayangannya Blackberry. Setelah puas menjenguk dan mengantar buah, sekitar pukul setengah 4 sore kami pulang ke Pati. Tapi memang nasib buruk menghampiri kami, baru keluar dari rumah sakit ada polisi yang mengikuti teman kami yang tidak membawa helm, karena teman saya ini ikut belakngan, menyusul dari perbatasan Juwana-Rembang dan kebetulan di rumahnya tidak ada helm yang bisa dipakai, terpaksalah kami melanggar peraturan. Dan akhirnya seperti biasa dan mungkin sudah menjadi budaya di sini polisi tanpa punya surat tilang dengan enaknya menilang dengan meminta suapan 50 ribu, dan akhirnya 50 ribu melayang. Ya Sudahlah. Kami yang salah juga.
Kemudian kami melanjutkan perjalanan pulang. Tidak disangka-sangka, ketika perjalanan baru dimulai keluar dari Rembang, gantian saya yang dihinggapi kesialan, yaitu ban motor yang saya tumpangi bannya bocor. Ya sudahlah akhirnya menepi mencari tukang tambal ban, untungnya tidak jauh dari saya berhenti ada tukang tambal ban, akhirnya kami menepi dan menunggu ban beren dulu.
Setelah ban motor sudah terkendali, kita lanjut perjalanan. Saya hanya ditemani 3 orang teman saat menambal ban, teman-teman yang lain sudah lebih dulu, dan menunggu di rumah teman kami yang ada di Batangan. Sehingga kami meneruskan perjalanan menuju rumah teman kami.
Sekiranya sudah memakan jamuan makanan yang ada di rumah teman saya dan memanjakan mulut untuk sedikit ngomong dan debat seputar pengalaman di JWF tadi, sekitar pukul setengah 6 petang kami lanjut perjalanan pulang. Akhirnya sekitar pukul 6 lebih sedikit kamisudah sampai di persinggahan rumah masing-masing dan saya sendiri pulang ke kos, dan besoknya baru pulang ke rumah untuk menikmati liburan panjang.
Setelah ban motor sudah terkendali, kita lanjut perjalanan. Saya hanya ditemani 3 orang teman saat menambal ban, teman-teman yang lain sudah lebih dulu, dan menunggu di rumah teman kami yang ada di Batangan. Sehingga kami meneruskan perjalanan menuju rumah teman kami.
Sekiranya sudah memakan jamuan makanan yang ada di rumah teman saya dan memanjakan mulut untuk sedikit ngomong dan debat seputar pengalaman di JWF tadi, sekitar pukul setengah 6 petang kami lanjut perjalanan pulang. Akhirnya sekitar pukul 6 lebih sedikit kamisudah sampai di persinggahan rumah masing-masing dan saya sendiri pulang ke kos, dan besoknya baru pulang ke rumah untuk menikmati liburan panjang.







blogwalking..
BalasHapuswh keren tempatnya
Terimaksih bang Benagustian...
HapusWah iya, cocok buat liburan emang, hehehe :)
keren,,,,boleh bagi" ilmu gimana caranya ngisi blog biar isinya keren"...??
BalasHapushehehe, makasih sebelumnya udah mampir. Aku sih cuma memposting(ngeblog) apa yang ada di kehidupan sehari-hari aja...itung-itung buat dokumentasi(catatan harian, bisa dibaca-baca lagi kapan aja, hehehe). Gitu aja sih menurutku.
Hapus